Desa Semawon Semarang Dapat Sosialisasi MBG, Tumbuhkan Anak Sehat dan Cerdas

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) Kembali Disosialisasikan di Kabupaten Semarang

Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto kembali dilakukan sosialisasi di Kabupaten Semarang. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memperluas cakupan penerima manfaat serta memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya konsumsi makanan bergizi dalam mendukung tumbuh kembang optimal.

Sosialisasi MBG digelar di Aula Desa Semawon, Kecamatan Pabelan pada hari Sabtu (27/9). Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk tokoh masyarakat, pelaku usaha, dan perwakilan lembaga yang siap mendukung implementasi program nasional tersebut. Hal ini menunjukkan komitmen bersama dalam mewujudkan tujuan utama MBG.

Anggota Komisi IX DPR RI, Muh Haris, menyampaikan bahwa MBG merupakan langkah nyata yang diambil oleh Presiden Prabowo Subianto dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Menurutnya, program ini bertujuan menjadi ujung tombak dalam membangun generasi sehat dan tangguh.

“Dukungan dari seluruh lapisan masyarakat sangat dibutuhkan, karena tanpa keterlibatan bersama, tujuan besar ini tidak akan tercapai,” katanya.

Selain itu, Tenaga Ahli Promosi dan Kerjasama Badan Gizi Nasional (BGN), Teguh Suparngadi, menjelaskan bahwa MBG bukan hanya tentang pemenuhan gizi, tetapi juga upaya penguatan ekonomi lokal. Program ini mengedepankan produk pangan daerah sehingga dapat mendorong kemandirian sekaligus memperkuat ketahanan pangan.

“MBG identik dengan pemberdayaan masyarakat, mulai dari petani hingga pelaku UMKM. Setiap menu dirancang oleh ahli gizi lokal dengan bahan baku yang tersedia, sehingga manfaatnya optimal dan benar-benar terasa di masyarakat,” tambahnya.

Prinsip utama MBG meliputi kecukupan kalori, gizi seimbang, standar higienis, dan keamanan pangan. Dengan pendekatan ini, program diharapkan bisa memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat, terutama anak-anak, ibu hamil, dan ibu menyusui.

Camat Pabelan, Masyudi, menyambut baik kehadiran program MBG di wilayahnya. Ia menilai bahwa program ini tidak hanya penting bagi anak-anak, tetapi juga mencakup kebutuhan ibu hamil dan menyusui.

“Setiap proses produksi makanan diawasi secara ketat, mulai dari pemilihan bahan baku hingga distribusi, sehingga masyarakat mendapat jaminan gizi seimbang dan higienis,” ujarnya.

Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan seluruh elemen masyarakat dapat memahami dan mendukung penerapan MBG di Kabupaten Semarang. Program ini bukan hanya investasi untuk kesehatan generasi masa kini, tetapi juga pondasi untuk lahirnya generasi emas di masa depan. Dengan kerja sama yang solid antara pemerintah, masyarakat, dan pelaku usaha, MBG diharapkan mampu memberikan dampak positif yang berkelanjutan.