Kata Dokter: Ibu Rumah Tangga Paling Rentan Alami Nyeri Pinggang

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Penyebab Nyeri Pinggang yang Sering Terjadi pada Ibu Rumah Tangga

Nyeri pinggang adalah salah satu kondisi kesehatan yang bisa menimpa siapa saja, baik itu anak muda maupun orang tua. Faktor gaya hidup yang tidak sehat dan kurangnya aktivitas fisik sering menjadi penyebab utama nyeri ini. Selain itu, pekerjaan yang dilakukan dengan posisi tubuh yang tidak ideal juga dapat memicu nyeri pinggang. Menurut dokter spesialis ortopedi, ibu rumah tangga justru menjadi kelompok yang paling rentan mengalami masalah ini.

Meskipun terdengar sederhana, pekerjaan rumah tangga melibatkan banyak aktivitas yang membutuhkan penggunaan posisi tubuh yang tidak optimal. Contohnya seperti mencuci baju, menyapu, memasak, menyetrika, atau menjemur pakaian. Kegiatan-kegiatan ini sering kali memerlukan tubuh membungkuk, mengangkat beban, atau berdiri dalam waktu lama. Hal ini dapat memengaruhi kesehatan tulang belakang dan menyebabkan nyeri mekanikal, yaitu jenis nyeri yang disebabkan oleh komponen-komponen tulang belakang seperti bantalan, sendi, otot, dan pergeseran tulang.

Dalam sebuah diskusi media bersama Dokter Spesialis Ortopedi Rumah Sakit Pondok Indah, Dr. Andra Hendriarto, Sp. OT (K) menjelaskan bahwa bahkan meskipun sudah menggunakan mesin cuci modern, risiko nyeri pinggang tetap ada. Misalnya, ketika menggunakan mesin cuci model front loading, ibu rumah tangga harus membungkuk untuk mengambil pakaian, yang dapat memberi tekanan berlebih pada bagian pinggang.

Faktor Pemicu Nyeri Pinggang pada Ibu Rumah Tangga

Selain posisi tubuh yang tidak ideal selama melakukan tugas-tugas rumah tangga, beberapa faktor lain juga turut berkontribusi pada peningkatan risiko nyeri pinggang. Misalnya, penggunaan perabot atau alat elektronik yang tidak sesuai dengan postur tubuh. Barang-barang yang terlalu tinggi atau terlalu berat juga dapat memperparah kondisi ini.

Selain itu, kebiasaan yang sering diabaikan seperti tidak melakukan pemanasan sebelum melakukan pekerjaan rumah tangga juga bisa meningkatkan risiko cedera. Seperti halnya olahraga, pekerjaan rumah tangga juga memerlukan persiapan fisik yang tepat agar tidak menyebabkan gangguan pada otot dan tulang belakang.

Strategi Mengurangi Risiko Nyeri Pinggang

Untuk mengurangi risiko nyeri pinggang, para ibu rumah tangga disarankan untuk melakukan beberapa langkah pencegahan. Pertama, membagi tugas dengan pasangan atau asisten rumah tangga. Dengan demikian, beban kerja tidak hanya berada di satu pihak. Kedua, memastikan bahwa perabot dan alat elektronik yang digunakan sesuai dengan postur tubuh. Misalnya, saat membeli barang baru, sebaiknya dicoba dulu secara langsung di toko offline sebelum membelinya secara online.

Selain itu, penting untuk melakukan pemanasan sebelum mulai melakukan pekerjaan rumah tangga. Pemanasan seperti stretching bisa membantu mengurangi risiko cedera otot dan mempersiapkan tubuh untuk aktivitas fisik. Selain itu, olahraga rutin seperti renang, yoga, atau jalan kaki juga sangat efektif dalam menjaga kesehatan tulang belakang dan mencegah nyeri pinggang.

Pentingnya Kesadaran akan Kesehatan Tulang Belakang

Nyeri pinggang bukanlah masalah yang bisa disepelekan. Jika tidak ditangani dengan benar, kondisi ini dapat mengganggu aktivitas harian dan mengurangi kualitas hidup. Oleh karena itu, kesadaran akan pentingnya kesehatan tulang belakang sangat diperlukan, terutama bagi ibu rumah tangga yang seringkali terlibat dalam pekerjaan rumah tangga sehari-hari.

Dengan menerapkan langkah-langkah pencegahan yang tepat, risiko nyeri pinggang dapat diminimalisir. Mulai dari memperhatikan posisi tubuh, membagi tugas, hingga melakukan olahraga rutin, semua langkah tersebut dapat membantu menjaga kesehatan dan kenyamanan dalam menjalani aktivitas sehari-hari.