
Manfaat Kesehatan Kubis yang Harus Diketahui
Kubis adalah salah satu sayuran cruciferous yang memiliki berbagai manfaat kesehatan yang luar biasa. Sayuran ini penuh dengan nutrisi penting seperti vitamin A, B1, B2, B6, C, E, dan K, serta mineral seperti kalsium, zat besi, yodium, kalium, sulfur, fosfor, dan folat. Dengan kandungan tersebut, kubis sering disebut sebagai "superhero" di antara sayuran hijau.
Kubis dapat dikonsumsi dalam berbagai cara, mulai dari direbus, dikukus, ditumis hingga dijadikan jus segar. Selain rasanya yang lezat, kubis juga memiliki khasiat yang membuatnya layak menjadi bagian dari pola makan sehari-hari.
Membantu Menurunkan Berat Badan
Salah satu manfaat utama kubis adalah membantu menurunkan berat badan. Kubis kaya akan serat, antioksidan, dan vitamin, namun rendah kalori. Mengonsumsi satu kubis utuh bisa membuat perut terasa kenyang tanpa menambah banyak kalori. Selain itu, kubis juga bisa difermentasi menjadi sauerkraut, makanan asam yang menyehatkan dan enak.
Proses fermentasi kubis melibatkan bakteri baik atau probiotik yang bermanfaat untuk sistem pencernaan. Probiotik ini juga membantu meningkatkan metabolisme tubuh secara keseluruhan, sehingga cocok bagi yang sedang menjaga berat badan.
Membantu Detoksifikasi Tubuh
Kubis kaya akan vitamin C dan sulfur, dua senyawa yang dikenal membantu mengeluarkan racun dari tubuh. Senyawa-senyawa ini efektif dalam menghilangkan radikal bebas dan asam urat. Jus kubis juga mengandung senyawa antioksidan bernama Indole-3-carbinol yang mendukung fungsi hati.
Hati memegang peranan vital dalam proses metabolisme, termasuk sintesis protein, produksi hormon, dan pengaturan penyimpanan glikogen. Dengan konsumsi kubis, fungsi hati dapat dipertahankan agar tetap optimal.
Mengontrol Gula Darah
Kubis merah mengandung fitonutrien bernama betalain yang memberi warna khas pada sayuran ini. Betalain diketahui dapat menurunkan kadar gula darah dan mendukung produksi insulin. Selain itu, kubis juga kaya akan antioksidan dan bersifat anti-hiperglikemik, sehingga sangat bermanfaat bagi penderita diabetes.
Studi yang diterbitkan oleh British Medical Journal menyebutkan bahwa konsumsi sayuran cruciferous seperti kubis, brokoli, dan bayam dapat mengurangi risiko diabetes tipe 2 hingga 14 persen. Dengan demikian, kubis menjadi pilihan yang baik untuk menjaga kesehatan dan mengontrol gula darah.
Menunjang Kesehatan Kulit
Baik kubis hijau maupun ungu kaya akan silikon dan sulfur, yang dikenal sebagai “mineral kecantikan”. Sulfur berperan dalam osmosis, yaitu proses menarik nutrisi ke dalam sel dan membuang limbah, yang penting untuk menjaga kulit tetap sehat dan bersih.
Buku Healing Foods dari DK Publishing menyebutkan bahwa kubis mengandung vitamin C dan K serta antioksidan yang melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas. Kandungan sulfur-nya juga bermanfaat untuk menyembuhkan jerawat dan eksim.
Nutrisi Kubis
Menurut USDA, setiap 100 gram kubis mengandung 0,10 gram lemak, 18 mg natrium, 170 mg kalium, 5,8 gram karbohidrat, dan 1,28 gram protein. Dengan kandungan nutrisi dan manfaat kesehatan yang luar biasa, tidak ada alasan untuk tidak menyertakan kubis dalam menu harianmu.
Dari menurunkan berat badan hingga menjaga kulit sehat, kubis adalah pilihan sayuran yang wajib dicoba. Dengan manfaat yang beragam, kubis menjadi anugerah alami yang sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!