
Pelatihan Pembuatan Nanoemulsi dari Ekstrak Rosela untuk Produk Kosmetik dan Farmasi
Di Desa Bengkurung, Kabupaten Deli Serdang, Institut Kesehatan Deli Husada Deli Tua menggelar program Pengabdian kepada Masyarakat dengan tema ‘Pelatihan Pembuatan Nanoemulsi dari Ekstrak Tanaman Obat Lokal Rosela (Hibiscus sabdariffa) untuk Produk Kosmetik dan Farmasi bagi UMKM’. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada masyarakat dalam memanfaatkan bahan alami lokal, khususnya rosela, sebagai bahan dasar produk kosmetik dan farmasi.
Peserta yang Terlibat
Kegiatan pelatihan diikuti oleh berbagai kelompok masyarakat, termasuk pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), kelompok ibu rumah tangga, serta pemuda desa. Selama proses pelatihan, peserta diberikan bimbingan langsung oleh tim dosen dan mahasiswa dari institut tersebut. Tujuannya adalah agar peserta dapat memahami potensi rosela yang kaya akan antioksidan dan bagaimana mengolahnya menjadi sediaan nanoemulsi yang memiliki nilai tambah tinggi.
Tahapan Pelatihan
Acara dimulai dengan sosialisasi mengenai manfaat rosela dalam bidang farmasi dan kosmetik. Setelah itu, peserta diajak untuk praktik langsung membuat nanoemulsi. Proses pembuatan meliputi tahap ekstraksi bahan, pencampuran, formulasi, hingga pengemasan produk yang layak jual. Semua tahapan ini dilakukan secara interaktif, sehingga peserta dapat memahami setiap langkah dengan lebih mudah.
Antusiasme Peserta
Suasana pelatihan terasa sangat antusias. Peserta aktif bertanya dan mencoba langsung teknik pembuatan nanoemulsi. Hal ini menunjukkan bahwa mereka sangat tertarik untuk mengembangkan produk-produk berbasis bahan alami. Tim pelaksana menjelaskan bahwa teknologi nanoemulsi dipilih karena kemampuannya dalam meningkatkan efektivitas penyerapan senyawa aktif dalam rosela. Dengan demikian, produk yang dihasilkan lebih berkualitas dan memiliki daya saing tinggi.
Manfaat Teknologi Sederhana
Menurut salah satu narasumber, teknologi sederhana seperti nanoemulsi dapat membantu masyarakat menciptakan produk kesehatan dan kecantikan alami yang berdaya saing. Ini tidak hanya memberikan manfaat ekonomi, tetapi juga mendukung pemanfaatan sumber daya alam lokal secara optimal.
Hasil Awal dan Perencanaan Masa Depan
Hasil awal dari kegiatan ini menunjukkan adanya peningkatan pemahaman masyarakat terhadap inovasi produk berbasis bahan lokal. Beberapa peserta bahkan sudah merencanakan untuk mengembangkan produk minuman kesehatan, krim perawatan kulit, hingga sabun berbasis rosela. Hal ini menunjukkan bahwa pelatihan telah berhasil memberikan wawasan dan motivasi untuk berwirausaha.
Apresiasi dari Kepala Desa
Kepala Desa Bengkurung menyampaikan apresiasi kepada tim Institut Kesehatan Deli Husada atas kegiatan ini. Ia berharap ilmu yang diperoleh dapat diterapkan oleh warga, sehingga produk lokal Bengkurung bisa dikenal luas dan memberi dampak pada kesejahteraan masyarakat. Dengan demikian, kegiatan ini tidak hanya memberikan pengetahuan baru, tetapi juga menjadi dorongan untuk berwirausaha dengan memanfaatkan kekayaan alam sekitar.
Harapan Masa Depan
Melalui program ini, diharapkan UMKM desa mampu menciptakan produk unggulan yang tidak hanya sehat, tetapi juga bernilai ekonomi tinggi. Dengan keterampilan dan pengetahuan yang didapat, masyarakat Desa Bengkurung dapat mengembangkan produk-produk berbasis bahan alami yang dapat bersaing di pasar lokal maupun nasional.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!